AS Bakal Gelar Latihan Perang Cyber Internasional


Cyberstorm, sebuah latihan menghadapi serangan cyber, sudah dua kali diadakan oleh pemerintah Amerika Serikat. Episode berikutnya dari latihan itu akan melibatkan pihak internasional.

Kegiatan yang dinamai Cyberstorm III akan digelar pada September 2010. Pemerintah AS berniat untuk melibatkan pihak internasional secara signifikan dalam latihan tersebut.

Hal itu dikemukakan Philip Reitinger, Direktur National Cybersecurity Center, Departemen Keamanan Dalam Negeri AS (Homeland Security), dalam konferensi Forum of Incident Response and Security Teams (FIRST) di Miami, dari TechTarget, Kamis (17/6/2010).

"Saat ini, tak bisa dipungkiri, bahwa risiko yang kami hadapi sebagai sebuah komunitas dan sebuah komunitas yang terdiri atas negara-negara, tumbuh makin besar. Kami menyadari adanya masalah dan kita harus bekerja sebagai sebuah ekonomi global, sebagai satu kumpulan negara-negara untuk menghadapinya," papar Reitinger.

Cyberstorm III akan digelar dengan sejumlah tim emergency response, termasuk Australia, Selandia Baru, Kanada dan Inggris. Amerika Serikat juga mengundang perwakilan dari Jepang serta sembilan negara eropa untuk menilik latihan itu.

Latihan perang itu akan mensimulasikan serangan pada sistem kendali infrastruktur kritis di AS. Ini termasuk pengendali listrik, bendungan dan pembangkit energi. Latihan perang sejenis, Cyberstorm II, terakhir digelar pada 2008.
Share