Sejumlah situs milik TNI kembali menjadi sasaran para peretas. Sebuah kelompok yang mengaku bernama Gerandong Team berhasil menembus websites Bareskrim Mabes Polri & Kodam II Sriwijaya serta websites TNI.
Salah satu situs yang berhasil dirusak adalah milik Kodam II Sriwijaya yang beralamat di http://kodam-ii-sriwijaya.mil.id. Saat okezone menyambanginya, Selasa (7/9/2010), tampilan laman ini tidak berubah, namun di bagian sisi atas nampak teks berjalan yang bertuliskan "
THIS WEBSITES AUDITED BY GERANDONG TEAM 2010. SEGERA PERBAIKI CELAH KEAMANAN WEBSITES INI SEBELUM DI RUSAK OLEH CRACKER / BLACK HACKER YANG TIDAK BERTANGGUNG JAWAB !".
Situs milik TNI pun sukses dibobol oleh tim Gerandong ini kemarin, namun saat okezone mengunjunginya hari ini, situs tersebut sudah kembali dengan tampilan normal.
Tidak hanya situs milik TNI, situs milik Bank Syariah Bukopin yang beralamat di http.www.syariahbukopin.co.id, juga tak luput dari aksi memperingatkan ini. Memang tampilan luarnya tampak normal, tapi saat di-klik foto dewan direksinya akan nampak kalau situs ini telah dikerjai.
Meskipun tidak telalu merusak, kelompok ini nampaknya hanya memberi tahu bahwa di situs mereka terhadap lubang yang bisa saja dimanfaatkan oleh kelompok-kelompok tertentu.
Share
'Gerandong' Hantui Situs TNI
Label:
Aksi Nekat,
Cyber Crime,
Deface,
Fenomenal,
Hacker,
Hacking,
I-net,
Indonesian,
Kejahatan,
Komputer,
Phising,
Security,
Spam,
Tak Disangka,
Virus,
Website
-
Koneksi internet bermanfaat untuk dukung pekerjaan. Tapi kalau banyak blokir, repot juga. Meski tidak berniat negatif, seorang pengguna bias...
-
Munculnya Facebook sebagai hari ini jejaring sosial terkemuka, tidak seimbang dengan sistem keamanan yang kuat untuk data pribadi yang dimil...
-
Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat meringkus sekira 100 orang yang disinyalir terlibat dalam pembobolan sistem komputer bank di ...
-
Februari lalu, Omar Ramos-Lopez dipecat dari agen penjual mobil Texas Auto Centre dan dia sangat marah. Akibatnya dia bertindak nekat. Ramos...
-
Ingat kelompok hacker yang gigih membela situs pembocor rahasia WikiLeaks? Kini para peretas yang menamakan diri mereka sebagai kelompok Ano...
-
Liputan gencar media terkait dengan kasus perdagangan melalui situs jejaring sosial, Facebook, membuat sindikat perdagangan manusia di Surab...